Sabtu, 02 Juni 2012

Relevansi Metode doa St. Thomas Aquinas


Relevansi metode doa St. Thomas Aquinas bagi orang zaman sekarang ini adalah terletak pada kegairahan untuk terus mengarahkan budi, kehendak, dan tindakan kepada Allah semata. Pencarian akan nilai-nilai yang transenden, yaitu kebenaran, kebaikan, keindahan, kesatuan, kasih, kehidupan, dan semangat menjadi sebuah tawaran bagi orang di jaman ini dalam hidup mereka sehari-hari. Orang jaman ini diajak untuk bisa merenungkan dengan kekuatan akal budinya satu keutamaan yang hendak dipelajari dan diraih dari segala sudut pandang yang memungkinkan (bisa melalui lectio divina). Selama dalam renungan, orang akan diajak untuk mulai mempertanyakan dirinya, sikapnya, pilihan-pilihannya, tindakan-tindakannya, kecenderungan-kecendrungan yang selalu menyetir hidupnya, dan lain-lain. Di akhir renungan, orang diharapkan mengubah kebiasaan hidup yang sekiranya menghalangi penghayatan keutamaan yang direnungkan tersebut. Oleh karena itu, terjadilah perubahan sikap. Jadi, metode doa St. Thomas Aquinas ini tidak berhenti pada tingkat intelektual saja, melainkan sampai pada perubahan cara pandang, sikap hidup, dan tindakan secara konkret.[1]
 Demikianlah, hasrat St. Thomas Aquinas yang berkobar-kobar untuk memahami misteri Allah dalam hidupnya bisa menjadi teladan dan model bagi banyak orang  yang rindu untuk mencapai keutamaan-keutamaan dalam hidupnya. Warisan-warisan doanya yang amat berharga pun masih bisa kita rasakan dalam doa Jiwa Kristus dan Tantum Ergo.


[1] Bdk. www.standonline.org.uk/.../Resource_10_Temperament_Prayer.pdf, http://www.msgr.ca/msgr/WEBPrayerHANDBOOK_17_thomistic_prayer.htm, http://www.premiercommunity.org.uk/forum/topics/find-a-prayer-style-that-suits-1?page=1&commentId=2060181%3AComment%3A957898&x=1#2060181Comment957898.

Tidak ada komentar: